KUALA LUMPUR – Pada hari ini, 8 April 2014, tepat
satu bulan pesawat Malaysia Airlines MH370 hilang kontak. Semenjak
hilang tersebut, berbagai upaya untuk menemukan jejak MH370 dikerahkan.
Awalnya
MH370 berangkat dari Kuala Lumpur pukul 12.41, 8 Maret 2014 waktu
setempat. Direncanakan mendarat di Beijing pada pukul 06.30 waktu
setempat.
Setelah 50 menit mengudara, pesawat ini hilang kontak. Sesaat setelah hilang kontak, sejumlah spekulasi langsung bermunculan.
Perkiraan
awal, MH370 mendarat darurat di daerah China. Namun, dugaan itu segera
disangkal oleh otoritas Malaysia. Mereka menyebut tidak ada bukti kuat
yang bisa membuktikan hal tersebut.
Segera setelah teori itu
termentahkan, operasi pencarian MH370 langsung dikerahkan. Awalnya
operasi ini hanya mencakup beberapa negara Asia Tenggara, termasuk
Indonesia yang warga negaranya ada di penerbangan tersebut.
Tetapi
karena mulai meluasnya daerah pencarian, sebanyak 26 negara memastikan
siap membantu Malaysia mencari MH370. Sejumlah daerah pun mulai disisir.
Kawasan seperti Laut China Selatan, Samudera Hindia, dan
beberapa perairan maupun darat tak luput menjadi sasaran pencarian
MH370. Namun, tidak diduga-duga ternyata MH370 diperkirakan jatuh di
Selatan Samudera Hindia.
Pernyataan tersebut disampaikan
langsung oleh pihak berwenang Malaysia. Tidak hanya itu, Malaysia juga
memastikan MH370 hilang di daerah tersebut.
Setelah mendapat
kepastian itu, daerah pencarian dipersempit dan hanya mencakup selatan
Samudera Hindia. Australia juga langsung ditunjuk sebagai pemimpin
pencarian.
Pencarian di Samudera Hindia ternyata tidak semudah dugaan awal. Faktor cuaca sangat memengaruhi operasi di daerah ini.
Beberapa
kali pencarian harus ditunda akibat buruknya cuaca. Di lain pihak
pencarian di Selatan Samudera Hindia lancar dilakukan karena beberapa
gambar dari satelit menunjukkan adanya serpihan dari MH370 di wilayah
tersebut.
Sayangnya, alih-alih menemukan bagian dari MH370,
sejumlah barang yang terdapat di lautan itu ternyata hanyalah sekumpulan
sampah. Setelah kejadian tersebut dan usaha yang sempat patah arang,
mereka kembali menemukan gairahnya.
Pasalnya, sinyal yang diduga
berasal dari kotak hitam MH370 berhasil dilacak. Tetapi, menurut Badan
Pusat Koordinasi Bersama, untuk memastikan sinyal dibutuhkan waktu. Tak
hanya itu, mereka pun harus berpacu dengan waktu karena sinyal
diperkirakan akan lenyap tidak lama lagi.
Walau beberapa kali
menemui kegagalan, Pemerintah Malaysia menyatakan mereka tidak akan
berhenti mencari MH370 hingga ditemukan. Pernyataan Malaysia langsung di
dukung oleh Australia. Menurut PM Tony Abbott, pencarian MH370 tidak
memiliki batasan waktu
0 komentar:
Posting Komentar