20 Tahun Genosida di Rwanda

| Selasa, 08 April 2014
Diskusi genosida tentang Rwanda. (Foto: Andreas Gerry Tuwo/Okezone) Diskusi JAKARTA - Jakarta menjadi salah satu tempat di mana hari internasional refleksi genosida di Rwanda diperingati. Untuk memperingati hari yang dikenal sebagai salah satu hari terkelam di dunia, maka digelar lah diskusi mengenai hal tersebut.

Pantauan Okezone, Selasa (8/4/2014), diskusi ini diadakan di Gedung Thamrin, Jakarta, tempat perwakilan PBB bermarkas. Dalam diskusi itu turut hadir sejumlah pembicara dari berbagai pihak.

Di antara yang hadir termasuk Direktur Informasi PBB untuk Indonesia Michele Zaccheo, Dosen Hubungan Internasional (HI) Universitas Indonesia (UI) Artanti Wardana dan Ketua Kontras Haris Azhar.

Dalam sambutan yang diberikan Zaccheo, dia menegaskan jika ada suatu hal yang menjurus ke tindakan kriminal, jangan ragu untuk berbicara. Hal ini sangat penting untuk mencegah terjadinya peristiwa kejam ini terulang.

Selain Zaccheo, beberapa juru bicara turut menjabarkan sejarah mengenai genosida di Rwanda. Dalam acara tersebut tidak hanya dihadiri oleh jurnalis, sejumlah mahasiswa dan aktivis kemanusiaan pun juga ada di acara penting ini.

Sekadar informasi, genosida di Rwanda dimulai pada 6 april 1994. Genosida berlangsung selama 100 hari dan sekira 800 ribu orang tewas dalam kejadian pilu itu.

0 komentar:

Posting Komentar

Next Prev
▲Top▲